Alun-alun Lamongan: Wisata Murah nan Meriah

Alun-alun Lamongan (Dok. Pribadi)

Berkunjung ke kota Lamongan tak lengkap jika belum mengunjungi Alun-alun Lamongan. Salah satu tempat wisata yang murah dan meriah ini setiap harinya sangat ramai dikunjungi dari pagi, siang, sore. Apalagi jika malam menjelang, lampu-lampu di sekitar alun-alun serta riuhnya pengunjung menjadi daya tarik sendiri. Untuk berkunjung ke sini hanya dikenakan tarif parkir saja sekitar 2000 rupiah.
Alun-alun adalah tempat dimana semua masyarakat Lamongan berkumpul. Tempat luas terbuka di tengah kota ini menjadi jantung kota Lamongan. Beberapa jenis tanaman menghiasi di setiap sudut menambah keindahan serta keasrian alun-alun. Dan dengan beragam fasilitas yang disediakan, menjadikan alun-alun Lamongan sebagai tempat wisata yang wajib dikunjungi saat ke Lamongan.
Ada beragam fasilitas yang ditawarkan, seperti taman,  arena bermain, lapangan basket, lapangan sepak bola, tempat jogging dan lainnya. Alun-alun Lamongan terletak tepat di jalan Lamongrejo.
Jika ingin merasakan ramainya alun-alun Lamongan, berkunjunglah pada hari Minggu. Karena selain hari libur, di alun-alun ada senam bersama yang dapat diikuti semua orang dari berbagai umur dan kalangan. Acara ini terkenal dengan MINCE atau Minggu Ceria. Beragam pertunjukan ditampilkan di acara tersebut. Selain itu, banyak area bermain untuk anak-anak. Ada mandi bola, jungkat jungkit, motor mainan, dan sebagainya.
Jika berkunjung pada hari Minggu, tumpah ruah masyarakat tidak hanya di dalam alun-alun saja tapi meluber hingga ke jalan sekitar alun-alun. Ada berjejer-jejer penjual makanan di sekitar alun-alun. Ada Soto, bakso, tahu campur, lontong balap, ayam penyet bahkan nasi boran khas Lamongan pun tersedia. Penjual baju, aksesoris hingga mainan anak-anak banyak ditemui di tempat wisata ini.
Dan yang suka hobi membaca, di sebelah timur alun-alun terdapat Perpustakaan keliling yang merupakan program dari Dinas Perpustakaan Kabupaten Lamongan. Tentunya sangat menarik bukan jika membaca bersama-sama teman dan keluarga? Tapi Perpustakaan keliling ini hanya ada di alun-alun pada hari Minggu saja.
Sebelah barat alun-alun terdapat Masjid Agung dengan dua menara kembarnya yang merupakan masjid bersejarah dimana di halamannya terdapat dua gentong peninggalan Putri Kediri yang terkenal dalam cerita Panji Laras Liris anak Tumenggung bupati Lamongan. Sebelah utara alun-alun terdapat  bangunan pendapa. Yang menjadi tempat berkumpul, beristirahat atau kegiatan lainnya. Sedangkan sebelah selatan alun-alun dihiasi dengan menara air yang cukup tinggi serta terdapat kantor bupati dan pemerintah daerah di seberang jalan. Dan sebelah timur merupakan sarana bermain untuk anak-anak.
Hal yang menarik di alun-alun Lamongan adalah adanya sebuah monumen pesawat TNI Angkatan laut. Pesawat Nomade yang bernomor lumbung P 086 N 2255 ini buatan Australia tahun 1974 diletakan di tengah-tengah alun-alun.
Selain untuk tempat wisata, alun-alun juga digunakan untuk tempat upacara kenegaraan atau kegiatan pendidikan serta berbagai pameran seni dan budaya yang ada di Lamongan. Tertarik untuk menjadi bagian ramainya alun-alun Lamongan? Ajak keluarga, teman dan kekasih datang ke sini!